PENASUKABUMI – Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Teddy Setiadi, mengungkapkan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Parungkuda. Dari 215 usulan yang dihasilkan dari 8 desa, sebanyak 29 usulan diangkat sebagai prioritas pembangunan di Kecamatan Parungkuda.
Teddy Setiadi menjelaskan bahwa usulan-usulan tersebut melibatkan berbagai aspek, mulai dari infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, hingga pengembangan pariwisata desa. Musrenbang menjadi wadah penting untuk mendengarkan dan merumuskan kebutuhan masyarakat setempat.
“Saat ini, dari hasil kesepakatan Musrenbang di Kecamatan Parungkuda, ada 29 usulan prioritas yang berasal dari masing-masing desa di kecamatan tersebut,” ungkap Teddy Setiadi saat ditemui di Aula Kecamatan Parungkuda, Rabu (7/2/2024).
Salah satu usulan penting datang dari KNPI Parungkuda yang menyoroti kebutuhan akan sarana olahraga yang memadai. Namun, Teddy Setiadi menyoroti kendala terkait lahan untuk sarana olahraga di Kecamatan Parungkuda.
“Sebetulnya masalah ini (sarana olahraga) sudah lama kami bicarakan dengan pihak terkait, juga kecamatan. Permasalahannya ada di lahan. Kecamatan Parungkuda ini tidak memiliki lahan untuk sarana olahraga,” papar Teddy.
Teddy Setiadi menekankan bahwa aspirasi masyarakat Parungkuda adalah tanggung jawab bersama. Ia mengajak semua pihak untuk bersinergi dan proaktif dalam mewujudkan aspirasi masyarakat.
“Hayu kita bersinergi untuk memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kecamatan Parungkuda,” tegasnya.
Teddy berharap kepala desa dan stakeholder di Kecamatan Parungkuda dapat menjadi proaktif dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. Sinergi dan keseriusan diharapkan dapat membantu merealisasikan kebutuhan yang diinginkan oleh masyarakat setempat, mengingat prioritas pembangunan yang telah ditetapkan.
