PENASUKABUMI.COM – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pramuka, ratusan peserta Pramuka dari berbagai sekolah berkumpul di Monumen Bojong Kokosan, yang terletak di Jalan Siliwangi Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (13/08/2023).
Camat Parungkuda sekaligus Ketua Kwaran, Deden Sumpena, menjelaskan bahwa acara puncak upacara peringatan HUT Pramuka akan dilaksanakan secara serentak di Kabupaten Sukabumi pada tanggal 14 Agustus 2023.
“Tentunya, acara ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka,” ujarnya.
Deden Sumpena juga menyampaikan bahwa di Kecamatan Parungkuda, terdapat beberapa kegiatan dalam agenda perkemahan, seperti penampilan dari anggota Pramuka Siaga dan kegiatan bagi anggota penggalang atau pendamping, dengan tujuan utama adalah berkemah.
“Harapannya, melalui peringatan HUT ini, kecintaan anak-anak terhadap gerakan Pramuka semakin meningkat,” tambahnya.
Kawasan Palagan dipilih karena lokasinya yang strategis, memberikan keamanan yang lebih terjamin, serta tersedia area perkemahan. Lebih penting lagi, tempat ini berperan dalam memperkenalkan kepada anak-anak bahwa inilah tempat perjuangan.
Lebih lanjut, Deden Sumpena menyatakan bahwa harapannya adalah pesan tersebut akan selalu teringat oleh anak-anak. Melalui kunjungan mereka di tempat ini, diharapkan mereka akan memperoleh pembelajaran yang tidak hanya berasal dari sekolah, melainkan juga tentang semangat perjuangan dan patriotisme dalam memperebutkan kemerdekaan nasional.
Kegiatan peringatan HUT Pramuka dihadiri oleh sekitar 33 perwakilan dari berbagai sekolah, terdiri dari SD, SMP, dan SMA, dengan total jumlah peserta sekitar 800 orang.
“Harapannya, semakin banyak anak yang mencintai kepramukaan, dan tempat ini, Monumen Palagan Bojong Kokosan, dapat menginspirasi cinta mereka terhadap bangsa dan negara. Karena tempat ini merupakan wilayah perjuangan,” imbuhnya.
Deden Sumpena juga berharap bahwa hari ini, kita dapat menyatukan teknologi dan pendidikan dengan baik. Pramuka memiliki peran penting dalam memberikan wadah bagi anak-anak untuk tidak hanya mengoperasikan gadget, tetapi juga mengalami kegiatan alam, eksplorasi alam, dan petualangan.