PENASUKABUMI.COM – Di tengah perjuangan seorang bocah berusia empat tahun bernama Fikri dari Desa Gunung Tanjung, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, menunjukkan kepedulian yang mendalam dengan turun langsung memberikan bantuan.
Fikri saat ini tengah berjuang melawan tumor di kepalanya. Kondisi kesehatannya yang semakin memburuk membuat keluarga kecilnya terdesak secara finansial dan sangat membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Ketidakmampuan keluarga untuk membiayai perawatan dan keterbatasan fasilitas di rumah sakit setempat membuat situasi ini semakin sulit.
Hamzah Gurnita, yang baru-baru ini mengunjungi Fikri di RSUD Palabuhanratu, merasa tergerak oleh kondisi anak tersebut. Menurut Hamzah, Fikri membutuhkan penanganan medis khusus yang tidak tersedia di rumah sakit tersebut. Idealnya, Fikri harus dirujuk ke RS Syamsudin atau RS Sekarwangi, yang memiliki dokter ahli saraf untuk menangani kasus seperti ini.
“Fikri memerlukan penanganan yang lebih intensif. Idealnya, dia harus dirujuk ke rumah sakit yang memiliki spesialisasi dalam kasus saraf,” ungkap Hamzah dengan penuh keprihatinan.
Masalah utama yang dihadapi keluarga Fikri adalah keterbatasan biaya pengobatan. Sebagai langkah sementara, Hamzah menyarankan agar Fikri memanfaatkan layanan kesehatan umum terlebih dahulu. Ia juga berjanji akan berupaya membantu keluarga Fikri mendapatkan akses ke BPJS atau KIS untuk meringankan beban biaya pengobatan.
“Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Saya mengajak semua pihak, terutama pemerintah daerah, untuk turut peduli dan membantu Fikri,” tegas Hamzah.
Dalam upaya untuk membantu meringankan beban keluarga Fikri, Hamzah berencana menggalang dana bersama rekan-rekannya. Ia berharap adanya dukungan dari masyarakat dan pihak-pihak terkait untuk membantu Fikri mendapatkan perawatan medis yang diperlukan. Hamzah juga menyoroti pentingnya peningkatan fasilitas dan tenaga medis di RSUD Palabuhanratu agar kasus-kasus serupa dapat ditangani dengan lebih baik di masa depan.
“Harapan saya, RSUD Palabuhanratu dapat segera dilengkapi dengan fasilitas dan tenaga medis yang lebih memadai. Dengan begitu, warga tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit lain, dan kasus-kasus seperti Fikri dapat ditangani dengan lebih baik di sini,” tambah Hamzah.