PENASUKABUMI – Longsor yang terjadi di jalur tol Bocimi KM 64 menyebabkan exit tol Parungkuda lumpuh dan arus lalu lintas kendaraan yang masuk dan keluar dari Sukabumi dialihkan ke pintu tol Cigombong.
Penutupan exit tol Parungkuda dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk memastikan keselamatan pengguna jalan. Longsor yang terjadi pada hari Rabu (3/4/2024) ini menyebabkan satu lajur di jalur tol Bocimi dari Jakarta menuju Sukabumi tertutup.
Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo, melalui Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Fiekry Adi Perdana, mengatakan bahwa pengalihan arus ini dilakukan untuk mengurai kemacetan dan memastikan keselamatan pengendara.
“Untuk arus yang menuju ke Tol Parungkuda kami alihkan ke exit tol Cigombong,” ujar AKP Fiekry Adi Perdana.
Penutupan exit tol Parungkuda dilakukan setelah petugas menerima laporan adanya longsor dan langsung menutup jalur tersebut. AKP Fiekry Adi Perdana menghimbau kepada pengguna jalan untuk sementara waktu menggunakan jalur arteri atau alternatif lain.
“Besaran longsor menyebabkan satu lajur tertutup. Kami mengimbau kepada pengguna jalan, terutama pengguna jalan tol di sini, untuk sementara waktu menggunakan jalur arteri atau alternatif lain sebelum mendapatkan evaluasi akhir mengenai status KM 64,” tambahnya.
Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk membahas rencana arus mudik lebaran dan langkah-langkah antisipasi untuk mencegah longsor kembali terjadi.
“Kami akan koordinasikan dengan stakeholder terkait mengenai mitigasi atau penanganan selanjutnya,” ungkap AKP Fiekry Adi Perdana.
Upaya pemulihan dan penanganan terhadap longsor ini sedang dilakukan dengan sigap oleh petugas gabungan. Pengguna jalan diimbau untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas di lapangan.