Berita

Kepala Bocor, Sopir Angkot di Getok Pengamen di Cicurug

2566
×

Kepala Bocor, Sopir Angkot di Getok Pengamen di Cicurug

Sebarkan artikel ini
Kepala Bocor, Sopir Angkot di Getok Pengamen di Cicurug
Ilustrasi (Source :Instagram/@angkotbogor)

PENASUKABUMI.COM – Seorang sopir angkutan perkotaan (Angkot) 02 jurusan Cicurug-Sukasari Bogor mengalami luka tusuk di bagian dada dan kepala setelah cekcok dengan seorang pengamen di Cicurug pada Kamis (19/9/2024). Peristiwa ini diduga dipicu oleh adu mulut.

Peristiwa bermula ketika AG (52) mengemudi Angkot dari Cicurug menuju Sukasari, Bogor. Sekitar pukul 15.00 WIB. Namun saat di jalan Pasar Cicurug, mobil yang di kendarai AG berhenti dikarenakan di tengah jalan terhalang seorang pengamen.

“Saya klaskson sampai 3 kali, tapi si pengamen ga digubris, malah tetep di tengah jalan. Setelah ke klakson ke 4, baru pengamen tersebut ke pinggir sambil melontarkan kata-kata kotor,” Ujar AG kepada penasukabumi di Mapolsek Cicurug.

Saat itu, AG yang naik pitam langsung menghentikan mobilnya ke bahu jalan. “Ngomong naon maneh, teu sopan siah (bicara apa kamu, gak sopan),” ungkap AG dengan nada marah.

AG dan pengamen terlibat adu mulut yang kemudian berujung pada tindakan fisik. Akibatnya seorang pengamen tersebut dikatakan tersungkur jatuh di bahu jalan.

“Terus saya kembali naik mobil dan melaju ke arah Bogor, sampai di depan klinik di gang Cimelati, saya di pepet pake motor. Pas keluar nutup pintu mobil, saya langsung di pukul dari belakang tepat di kepala,” beber AG

Merasa dipukul dengan benda tajam, AG kemudian memegang kepalanya. Saat itu, ungkap AG darah mulai mengalir dari rambut kepala bagian belakang.

Kepala Bocor, Sopir Angkot di Getok Pengamen di Cicurug

“Saya usap dikepala begian belakang, mulai keluar darah. Kemudian saya membela diri hingga adu pukul, tapi disitu dada saya sobek kena tusuk,” kata AG.

Korban yang mengalami luka serius langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara itu, pihak kepolisian dari Polsek Cicurug telah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif di balik peristiwa tersebut dan menangkap 2 orang pelaku.