PENASUKABUMI.COM – Pernahkah Anda mencicipi kelezatan kabocha, labu kuning-oranye yang begitu lezat? Kabocha (Cucurbita maxima) adalah jenis labu yang memiliki tekstur lembut dan rasa manis yang mirip dengan ubi jalar.
Tidak hanya lezat, kabocha juga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Beberapa di antaranya adalah menurunkan risiko osteoporosis, mencegah hipertensi, memperlancar pencernaan, mencegah kanker, menyehatkan jantung, dan mencegah penuaan dini. Tidak heran jika kabocha sangat cocok sebagai makanan pendamping ASI (mpasi) bagi bayi.
Asal-usul kabocha ini berasal dari Jepang, dan meskipun bentuknya sama dengan labu kuning yang biasa ditemui di Indonesia, kulit kabocha memiliki warna merah yang khas. Selain itu, ukuran labu kabocha juga sedikit lebih kecil dibandingkan dengan labu kuning yang biasa kita kenal.
Menanam kabocha terbilang cukup mudah. Tanaman ini memiliki sifat menjalar, sehingga membutuhkan ajir sebagai tiang penyangga. Kabocha tumbuh dengan baik di daerah yang memiliki ketinggian antara 800 hingga 1200 meter di atas permukaan laut. Kabupaten Sukabumi, terutama wilayah utara, merupakan tempat yang sangat cocok untuk menanam tanaman ini.
Selain itu, agar lahan bisa dimanfaatkan secara optimal, kabocha juga dapat ditanam secara tumpangsari dengan tanaman lain seperti cabai, tomat, dan bawang daun. Dengan demikian, petani bisa memaksimalkan hasil pertanian mereka dan mendapatkan keuntungan yang lebih beragam.
Masyarakat pun semakin menyadari manfaat dan kelezatan kabocha ini. Permintaan akan kabocha semakin meningkat di pasar lokal maupun internasional. Hal ini memberikan peluang yang menjanjikan bagi petani dalam meningkatkan penghasilan mereka.
Jadi, jika Anda ingin menikmati rasa manis legit dan manfaat kesehatan dari kabocha, Anda bisa mencoba menanamnya sendiri. Kabocha adalah pilihan yang tepat untuk Anda yang mencari variasi makanan yang lezat dan sehat.